Aburizal Bakrie

Kemarin, jajaran petinggi Partai Golkar keberatan jika tim lobi Rancangan Undang-undang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta dipimpin Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie. Menurut salah satu Ketua Partai Golkar, Priyo Budi Santoso, usulan itu merendahkan Ketua Umum partainya.

Ketua Fraksi Demokrat Jafar Hafsah menyatakan, sebaiknya memang tim lobi dipimpin oleh Golkar. Alasannya sederhana, Sri Sultan Hamengku Buwono X, Sultan Yogyakarta, juga kader Golkar.

"Tadinya diperbincangkan bagaimana kalau ditawarkan pada Pak Ical (memimpin Tim), namun belakangan tak bisa," kata Jafar saat dihubungi VIVAnews, Selasa 21 Desember 2010.

Jafar yang diusulkan Priyo memimpin tim itu juga merasa kurang tepat. "Enaknya dari Golkarl ah," kata Jafar. "Kan Sultan itu kader Golkar," ujarnya.

Sebelumnya Priyo mengungkapkan, Aburizal adalah Ketua Harian Sekretariat Gabungan Koalisi Pemerintahan yang urusannya lebih bersifat strategis seperti misalnya dengan Presiden sebagai Ketua Setgab dan Ketua-ketua umum partai yang lain dalam koalisi. Sementara urusan lobi tim kecil itu, menurut Priyo, bisa dilakukan oleh kader lain.

RUU DIY ini sendiri sudah di tangan DPR. Draf yang diusulkan Pemerintah menempatkan Sultan sebagai Gubernur Utama, sementara Gubernur DIY sendiri dipilih oleh DPRD.

Usul Pemerintah ini sendiri mendapat penentangan luas di masyarakat Yogyakarta. Mereka berkukuh, Gubernur harus ditetapkan dipegang Sultan Yogyakarta. Demikian catatan online SEO Blogger tentang Aburizal Bakrie.

0 Response to "Aburizal Bakrie"

Posting Komentar